Berita Jurnalkitaplus – Presiden Prabowo Subianto resmi mengambil alih penanganan sengketa batas wilayah yang melibatkan empat pulau strategis antara Provinsi Aceh dan Sumatra Utara. Keputusan ini disampaikan oleh Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad setelah komunikasi langsung dengan Presiden pada Sabtu, 14 Juni 2025.
Empat pulau yang menjadi sumber sengketa adalah Pulau Mangkir Besar, Pulau Mangkir Kecil, Pulau Lipan, dan Pulau Panjang. Presiden Prabowo berkomitmen untuk menuntaskan polemik yang telah berlangsung lama tersebut dengan mencari solusi terbaik yang dapat diterima kedua provinsi.
Menurut Dasco, pengambilalihan ini bertujuan mengakhiri perdebatan administratif yang memanas dan memberikan kepastian hukum atas status keempat pulau tersebut. Hasil keputusan final diharapkan diumumkan dalam waktu dekat sebagai langkah penyelesaian yang efektif.
Langkah Presiden Prabowo ini mendapat perhatian publik karena menyangkut wilayah strategis yang berpotensi berdampak pada stabilitas dan pembangunan di kedua provinsi. Penanganan langsung oleh Kepala Negara diharapkan mampu mengatasi dinamika politik dan administratif yang selama ini sulit diselesaikan. (FG12)
