Bursa Calon Ketua Umum PSI Sepi, Dampak Sinyal Jokowi Ikut Kontestasi

Berita Jurnalkitaplus – Bursa calon ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang dibuka sejak 13 Mei 2025 hingga 23 Juni 2025, masih sepi peminat. Hingga 19 Juni 2025, baru satu orang yang mendaftar, yakni Wakil Ketua DPW PSI Jawa Barat, Ronald A Sinaga, yang didukung oleh enam DPW dan 36 DPD, melebihi syarat minimal pendaftaran.

Minimnya pendaftar ini diduga kuat dipengaruhi oleh sinyal kuat bahwa Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, akan ikut dalam kontestasi tersebut. Hal ini membuat kader PSI enggan mendaftar karena sudah menganggap Jokowi sebagai calon unggulan yang sulit dikalahkan. Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya menilai PSI telah memberi penghormatan berlebih kepada Jokowi, sehingga Pemilu Raya PSI yang seharusnya menjadi pesta demokrasi berubah menjadi kosmetik politik belaka.

Wakil Ketua Umum PSI, Andy Budiman, menyambut baik pendaftaran Ronald sebagai langkah meningkatkan kualitas kompetisi, sambil menunggu pendaftar lain yang mungkin muncul hingga batas akhir pendaftaran. PSI juga memperpanjang masa pendaftaran untuk memberi kesempatan tokoh besar, termasuk dari luar partai, mencari dukungan agar bisa ikut dalam pemilihan.

Ronald sendiri mengaku tidak ambil pusing dengan kemungkinan Jokowi ikut bertarung. Ia menegaskan semua calon memiliki tujuan sama, yaitu membesarkan PSI dan mendekatkan partai kepada publik.Selain Jokowi, nama keluarga Jokowi seperti Kaesang Pangarep yang kini memimpin PSI dan Gibran Rakabuming Raka juga disebut-sebut berpotensi ikut berkontestasi, yang semakin menambah dinamika dan persepsi bahwa PSI semakin terkait erat dengan keluarga Jokowi. (FG12)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *