HUT Ke-24 Demokrat : Dialog Rakyat Jadi Wujud Komitmen Dekat dengan Masyarakat

Berita Jurnalkitaplus – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-24 Partai Demokrat pada Selasa (9/9/2025) berlangsung berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Tanpa panggung megah atau hiburan musik, partai besutan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono ini memilih menggelar forum dialog rakyat di kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, sebagai wujud kedekatan dengan masyarakat.

Forum dialog ini tidak hanya dihadiri kader dan elite partai, tetapi juga masyarakat dari berbagai latar belakang, seperti guru, pengemudi ojek daring, perangkat desa, mahasiswa, pelaku seni, hingga lintas generasi. Kursi ditata melingkar untuk menciptakan suasana akrab, sementara elite Demokrat duduk di panggung sederhana. Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, memoderatori acara tersebut.

Dalam forum, peserta secara bergiliran menyampaikan keluhan dan aspirasi, mulai dari upah buruh, gaji guru PAUD, royalti lagu yang meresahkan penyanyi, sanksi sepihak terhadap pengemudi ojek daring, tindakan represif aparat terhadap mahasiswa, hingga jaminan kebebasan beragama. Masyarakat juga menyuarakan harapan terhadap program Makan Bergizi Gratis dan dukungan Koperasi Merah Putih untuk pengembangan UMKM makanan. Para politisi Demokrat mencatat setiap masukan untuk ditindaklanjuti.

Komitmen Mendengar dan Menyelesaikan

Agus menegaskan bahwa dialog rakyat ini mencerminkan komitmen Demokrat untuk mendengar aspirasi masyarakat secara langsung. “Tak hanya dicatat, sejumlah solusi akan disiapkan oleh Demokrat untuk memperjuangkan rakyat. Melalui dialog ini, masyarakat bisa menyampaikan langsung kepada menteri dan anggota DPR tanpa perantara,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa kehadiran masyarakat dalam forum ini menunjukkan bahwa Demokrat ingin tetap dekat dengan rakyat, menyerap aspirasi, dan mencari solusi nyata. Momentum HUT Ke-24 menjadi pengingat bahwa Demokrat bukan hanya partai politik, tetapi juga rumah aspirasi rakyat yang mengutamakan persatuan dan masa depan bangsa. “Kami tidak ingin mengumbar janji, tetapi setia bersama rakyat,” kata Agus.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Herman Khaeron, menyebut dialog rakyat ini sebagai langkah awal menjadikan kantor DPD dan DPC Demokrat di seluruh Indonesia sebagai “rumah aspirasi” masyarakat. “Kantor Partai Demokrat di mana pun harus menjadi solusi bagi masyarakat,” ujarnya. Rencananya, dialog serupa akan digelar di berbagai daerah untuk menampung lebih banyak aspirasi.

Jaga Integritas dan Dukung Pemerintahan

Agus juga mengingatkan para legislator Demokrat untuk menjaga lisan dan sikap agar tidak melukai hati rakyat. Ia menekankan pentingnya integritas dan meritokrasi agar partai tetap berpihak pada rakyat kecil dan kelompok termarjinalkan. Selain itu, Agus meminta kader Demokrat aktif mengawal pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan keberhasilan program pembangunan infrastruktur, peningkatan SDM, pengentasan kemiskinan, dan pemerataan kesejahteraan.

HUT Ke-24 Demokrat bertepatan dengan ulang tahun Susilo Bambang Yudhoyono yang ke-76. Pengajar Ilmu Politik FISIP UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, A Bakir Ihsan, mengapresiasi inisiatif dialog rakyat ini. Menurutnya, langkah ini menepis persepsi bahwa partai politik hanya mendekati rakyat menjelang pemilu. Namun, ia mengingatkan bahwa tantangan sebenarnya adalah memastikan aspirasi masyarakat ditindaklanjuti dengan solusi konkret.

Demokrat berharap forum dialog rakyat ini menjadi tradisi baru yang memperkuat hubungan partai dengan masyarakat, sekaligus mempertegas peran mereka sebagai penyambung aspirasi rakyat. (FG12)

admin: