Berita Jurnalkitaplus – Tragedi di pesta pernikahan putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi terjadi pada Jumat, 18 Juli 2025, saat ribuan warga berdesakan memasuki area Pendopo Kabupaten Garut untuk mengikuti acara hiburan rakyat dan makan gratis dalam rangka perayaan pernikahan Maula Akbar Mulyadi dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina.
Akibat desak-desakan yang sangat padat di pintu gerbang, tiga orang meninggal dunia, terdiri dari dua warga sipil yakni Vania Aprilia (8 tahun) dan Dewi Jubaedah (61 tahun), serta satu anggota kepolisian, Bripka Cecep Saeful Bahri (39 tahun) yang meninggal saat mengamankan acaradi lokasi. Insiden itu menyebabkan kepanikan dan kerusuhan, sehingga acara panggung hiburan rakyat yang semula dijadwalkan malam harinya dibatalkan oleh kedua mempelai sebagai bentuk penghormatan dan permohonan maaf.
Gubernur Dedi Mulyadi menyampaikan duka cita yang mendalam dan berjanji memberikan santunan sebanyak Rp150 juta kepada setiap keluarga korban meninggal sebagai bentuk empati dan tanggung jawabnya, meskipun ia mengaku tidak mengetahui detail pelaksanaan acara tersebut.
Pihak kepolisian kini sedang mengevaluasi pengamanan dan manajemen kerumunan acara agar kejadian serupa tidak terulang. (FG12)
